Sunday, November 16, 2014

Ikhlas, beribu makna didalamnya


Rasanya bukan menjadi rahasia umum jika ikhlas merupakan sebuah kata yang amat mudah untuk diucapkan namun teramat sulit untuk dilaksanakan. 

berikut beberapa definisi ikhlas dari beberapa sumber:
Ikhlas dan sabar adalah suatu kondisi yang mudah untuk diucapkan, akan tetapi untuk mewujudkan dan memperolehnya memerlukan pelatihan secara terus menerus. Mengingat pada awal kejadian manusia bersifat fitrah yang akan berjalan dan berkembang sesuai dengan pendidikan dan pengalamannnya.

Imam Ibnul Qayyim menjelaskan arti ikhlas yaitu mengesakan Allah di dalam tujuan atau keinginan ketika melakukan ketaatan, beliau juga menjelaskan bahwa makna ikhlas adalah memurnikan amalan dari segala yang mengotorinya. Inilah bentuk pengamalan dari firman Allah dalam surat Al-Fatihah ayat 5 yang artinya: "Hanya kepadaMu kami menyembah dan hanya kepadaMu kami memohon pertolongan."

Ikhlas memang tidak mudah. Akan tetapi kita harus belajar dan mempraktekkan keihlasan itu sendiri. Demikian pula seperti yang tercantum dalam hadits qudsi yang diriwayatkan dari Abu Hurairah bahwasanya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: "Sesunggunhnya Allah telah berfirman: Aku sangat tidak butuh kepada sekutu, barang siapa yang mengerjakan suatu amalan yang dia menyekutukanKu di dalamnya maka akan Aku tinggalkan dia dan sekutunya" (HR. Muslim).

Ada beberapa hal yang merusak keikhlasan seseorang yaitu :
  1. Riya’Pengertian riya adalah seseorang menampakan amalnya dengan tujuan orang lain melihatnya dan memujinya. Dan hal inilah yang termasuk pembatal ikhlas dalam islam. Sehingga kita harus berhati-hati terhadap ikhlas dan menanyakan pada diri kita sendiri Sudah Ikhlaskah Kita?. Dan ini termasuk dalam perbuatan syirik dan dikategorikan syirik kecil. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda : "Sesungguhnya hal yang paling aku takutkan atas kalian adalah syirik kecil, maka para sahabat bertanya : ‘Apakah syirik kecil itu wahai Rasulullah?’. Beliaupun bersabda: ‘Syirik kecil itu adalah riya’. Pada hari kiamat ketika manusia dibalas dengan amal perbuatannya Allah akan berkata kepada orang-orang yang berbuat riya’, ‘Pergilah kalian kepada apa-apa yang membuat kalian berbuat riya’, maka lihatlah apakah kalian mandapat balasan dari mereka’"(HR. Ahmad ).
  2. Ujub. Yang dimaksud dengan pengertian ujub adalah adalah seseorang berbangga diri dengan amal-amalnya. Para ulama menerangkan bahwa ujub merupakan sebab terhapusnya pahala seseorang, karena Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam menyebutkan bahwa ujub sebagai hal-hal yang membinasakan. Beliau bersabda yang artinya: "Hal-hal yang membinasakan ada tiga yaitu: berbangganya seseorang dengan dirinya, kikir yang dituruti, dan hawa nafsu yang diikuti"(HR. Al-Bazzar ).
  3. Sum’ah. Pengertian sum'ah adalah adalah seseorang beramal dengan tujuan agar orang lain mendengar amalnya tersebut lalu memujinya. Maka bahaya sum’ah sama dengan bahaya riya’ dan pelakunya terancam tidak akan mendapatkan balasan dari Allah, bahkan Allah akan membuka semua keburukannya di hadapan manusia. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam telah bersabda yang artinya : "Barangsiapa yang memperdengarkan amalannya maka Allah akan memperdengarkan kejelekan niatnya dan barang siapa yang beramal karena riya’ maka Allah akan membuka niatnya di hadapan manusia"(HR. Bukhari dan Muslim).

Ciri Orang Yang Ikhlas
Orang-orang yang ikhlas memiliki ciri yang bisa dilihat, diantaranya:
1. Senantiasa beramal dan bersungguh-sungguh dalam beramal, baik dalam keadaan sendiri atau bersama orang banyak, baik ada pujian ataupun celaan. Ali bin Abi Thalib r.a. berkata, “Orang yang riya memiliki beberapa ciri; malas jika sendirian dan rajin jika di hadapan banyak orang. Semakin bergairah dalam beramal jika dipuji dan semakin berkurang jika dicela.”
Perjalanan waktulah yang akan menentukan seorang itu ikhlas atau tidak dalam beramal. Dengan melalui berbagai macam ujian dan cobaan, baik yang suka maupun duka, seorang akan terlihat kualitas keikhlasannya dalam beribadah, berdakwah, dan berjihad.
Al-Qur’an telah menjelaskan sifat orang-orang beriman yang ikhlas dan sifat orang-orang munafik, membuka kedok dan kebusukan orang-orang munafik dengan berbagai macam cirinya. Di antaranya disebutkan dalam surat At-Taubah ayat 44-45, “Orang-orang yang beriman kepada Allah dan hari akhir, tidak akan meminta izin kepadamu untuk (tidak ikut) berjihad dengan harta dan diri mereka. Dan Allah mengetahui orang-orang yang bertakwa. Sesungguhnya yang akan meminta izin kepadamu, hanyalah orang-orang yang tidak beriman kepada Allah dan hari akhir, dan hati mereka ragu-ragu, karena itu mereka selalu bimbang dalam keragu-raguannya.”
2. Terjaga dari segala yang diharamkan Allah, baik dalam keadaan bersama manusia atau jauh dari mereka. Disebutkan dalam hadits, “Aku beritahukan bahwa ada suatu kaum dari umatku datang di hari kiamat dengan kebaikan seperti Gunung Tihamah yang putih, tetapi Allah menjadikannya seperti debu-debu yang beterbangan. Mereka adalah saudara-saudara kamu, dan kulitnya sama dengan kamu, melakukan ibadah malam seperti kamu. Tetapi mereka adalah kaum yang jika sendiri melanggar yang diharamkan Allah.” (HR Ibnu Majah)
Tujuan yang hendak dicapai orang yang ikhlas adalah ridha Allah, bukan ridha manusia. Sehingga, mereka senantiasa memperbaiki diri dan terus beramal, baik dalam kondisi sendiri atau ramai, dilihat orang atau tidak, mendapat pujian atau celaan. Karena mereka yakin Allah Maha melihat setiap amal baik dan buruk sekecil apapun.
3. Dalam dakwah, akan terlihat bahwa seorang dai yang ikhlas akan merasa senang jika kebaikan terealisasi di tangan saudaranya sesama dai, sebagaimana dia juga merasa senang jika terlaksana oleh tangannya.
Para dai yang ikhlas akan menyadari kelemahan dan kekurangannya. Oleh karena itu mereka senantiasa membangun amal jama’i dalam dakwahnya. Senantiasa menghidupkan syuro dan mengokohkan perangkat dan sistem dakwah. Berdakwah untuk kemuliaan Islam dan umat Islam, bukan untuk meraih popularitas dan membesarkan diri atau lembaganya semata.



http://www.untajiaffan.com/2013/03/zikir-membuat-ikhlas-dan-sabar.html
http://abufarras.blogspot.com/2013/03/arti-makna-ikhlas.html

Saturday, September 6, 2014

Tak Setampan Romeo

Tak Setampan Romeopopulared by Yovie & Nunocomposed by Yovie Widianto
Mimpikah aku kau ada disampingkuYang selama ini jauh dari genggamankuAku pesimis merasa ini takkan mungkinBerharap ini bukan cinta sesaatmu
Mungkin aku tak setampan romeoAku juga tak bergelimang hartaNamun tak ku sangka dapatkan dirimuYang lebih indah dari seorang juliette
Engkau kini bagaikan putri yang terindahMenghiasi bunga ditaman jiwakuKu sadari banyak yang inginkan kamuBerharap kamu untuk aku selamanya
Mungkin aku tak setampan romeoAku juga tak bergelimang hartaNamun tak ku sangka dapatkan dirimuYang lebih indah dari seorang juliette
Mungkin aku tak setampan romeoAku juga tak bergelimang hartaNamun tak ku sangka dapatkan dirimuYang lebih indah dari seorang juliette
Mungkin aku tak setampan romeoAku juga tak bergelimang harta
Mungkin aku tak setampan romeoAku juga tak bergelimang hartaNamun tak ku sangka dapatkan dirimuYang lebih indah dari seorang juliette
Namun tak ku sangka dapatkan dirimuYang lebih indah dari seorang juliette

Thursday, August 28, 2014

What Youngsters can do?

"Beri aku 10 pemuda niscaya akan kuguncangkan dunia... "
Kutipan kata mutiara / kata bijak Presiden Soekarno

Data Komisi Pemilihan Umum (KPU) menunjukkan, jumlah pemilih pemula Pemilu 2014 yang berusia 17-20 tahun sekitar 14 juta orang. Sedangkan yang berusia 20-30 tahun sekitar 45,6 juta jiwa. (http://www.pemilu.com/, Februari 2014). Terbayang jumlah penduduk muda Indonesia saat ini? (tahun 2014) berkisar 60 juta jiwa. Hari kemerdekaan Indonesia yang setiap tahun diperingati menjadi momen penting yang perlu direnungkan oleh pemuda, apa saja yang bisa dilakukan oleh pemuda dalam mengisi kemerdekaan saat ini?Sejarah masa lau menggambarkan peran penting pemuda Indonesia dalam merebut kemerdekaan, generasi muda zaman sekarang hidup dengan aman dan bebas tidak ada tekanan. Namun seringkali dihadapkan pada peperangan melawan ideologi yang sudah tak sesuai lagi dengan ideologi pancasila. Misalnya ideologi materialistis, neo kapitalis dsb. Inilah peperangan yang masih dialami meskipun secara de facto maupun de jure Indonesia telah merdeka. Dalam proses menimba ilmu saat ini tidak ada perbedaan kasta anak bangsawan dan anak rakyat jelata, semuanya sama, semuanya anak bangsa Indonesia. 
Sehingga yang dibutuhkan dari peran generasi muda zaman sekarang dalam mengisi kemerdekaan adalah dengan kegiatan yang bersifat positif, aktif di organisasi seperti PMR, OSIS, Pramuka, Paskibra dsb. Mereka yang dianggap sebagai patriot bangsa adalah mereka yang mengisi kemerdekaan dengan karya nyata yang positif tidak hanya sekedar omong kosong yang tidak ada arti dan bukti nyatanya. Membuat karya nyata melalui karya ilmiah dan penelitian yang mampu memberikan sumbangsih terhadap pendapatan lokal daerah dan pendapatan nasional akan menjadi hal yang sangat mulia untuk memajukan bangsa. Selain itu kiranya tidak salah jika dalam mengisi kemerdekaan para pemuda diharapkan dapat menjadi agent of change, baik dalam skala nasional maupun lokal.
 “Bukanlah seorang pemuda yang mengatakan inilah bapakku, tapi yang dikatakan pemuda adalah yang berani mengatakan inilah aku.”
Beberapa hal yang sangat penting yang dapat dilakukan pemuda dalam mengisi kemerdekaan ini?
1. Menjaga dan Melestarikan kebudayaan indonesia.
Budaya apapun yang telah menjadi warisan luhur bangsa Indonesia harus tetap kita jaga dan kita lestarikan, dengan tetap menampilkan seluruh budaya yang ada di setiap kegiatan yang diadakan.
2. Cinta produk dalam negeri.
Sebagai warga yang baik, harus cinta terhadap produk yang dibuat atau diciptakan oleh negara ini sendiri.
3. Menciptakan produk baru yang berteknologi tinggi.
Banyak pemuda yang telah menciptakan hasil karya yang sangat luar biasa bagi bangsa ini. Disinilah peluang bagi para pemuda untuk memberikan yang terbaik bagi bangsa dan negara.
4. Menjaga keutuhan wilayah indonesia.
Segala kekayaan yang dimiliki indonesia harus kita jaga dengan seutuhnya. Indonesia memiliki berbagai banyak sumber daya alam yang melimpah dari sabang dari merauke. Generasi muda yang akan memimpin bangsa ini harus mampu memanfaatkan sumber daya untuk menciptakan kehidupan yang adil makmur bagi seluruh rakyat.
5. Menjaga keutuhan NKRI.


Bukan saatnya untuk mencari siapa yang benar dan siapa yang salah dalam perbedaan. Perbedaan ada sebagai warna dalam kehidupan. Mari hidup berdampingan, bagai air dan minyak. Meski berbeda tapi tetap bisa hidup berdampingan.

Real man use three pedal??
Real man mampu berkontribusi nyata terhadap bangsa, bro!


#PatriotIsMe #Advan #damniloveindonesia


Sunday, August 24, 2014

14 Habits yang Membahayakan Karir

Menurut Merriam-Webster, "habit" adalah "something that a person does often in a regular and repeated way". Terjemahan bebasnya kira-kira adalah "sesuatu yang dilakukan seseorang secara berulang-ulang". Kita tahu bahwa mempertahankan kebiasaan yang positif sangat baik untuk kehidupan kita -dan sangat penting. Aristoteles pernah berkata, "Kita adalah apa yang kita lakukan berulang kali. Keunggulan itu, bukanlah sebuah tindakan, tetapi kebiasaan ".
Sayangnya, ada banyak kebiasaan buruk yang mungkin tidak kita sadari dan gawatnya kita lakukan berulang kali. Kebiasaan buruk ini bisa membuat kehidupan kita memburuk dan karir kita di ujung tanduk. Berikut ini adalah kebiasaan-kebiasaan yang berbahaya untuk karir Anda. Apakah Anda memiliki kebiasaan-kebiasaan berikut?




source : 14 habits

Thursday, August 21, 2014

Let's Walk

Di abad modern, banyak orang yang malas jalan kaki. Padahal, jalan kaki sangat bagus untuk kesehatan. Jalan kaki memiliki banyak manfaat, diantaranya adalah meningkatkan harapan hidup, menyembuhkan lebih dari 20 penyakit, meningkatkan kebahagiaan, mengurangi stres, dan mempererat hubungan.
Jika jarak yang ditempuh tidak terlalu jauh, lebih baik hindari naik kendaraan.
Selamat jalan kaki!


Monday, July 14, 2014

Sunday, June 29, 2014

Acne's Care



Beberapa bahan alami nan mudah didapat yang bisa membantu mengobati jerawat anda. 

1. Kulit pisang
Kulit pisang kaya akan nutrisi, karbohidrat, vitamin B6, B12, magnesium dan kalium. Tak hanya itu, kulit pisang juga bisa meningkatkan kadar gula dan energi dalam tubuh.

Nah, untuk mengobati jerawat, kombinasi kulit pisang dan madu yang digosokkan pada jerawat adalah obat rumahan terbaik untuk mengatasi jerawat dan mengurangi bekas jerawat di wajah.

2. Bawang merah
Sifat anti-inflamasi pada bawang merah bisa membantu mengatasi rasa sakit dan nyeri di tubuh. Dengan kandungan anti-jamur dan anti-bakterinya, bawang merah juga bisa menyembuhkan infeksi.

Agar jerawat hilang, Anda bisa menjajal mengoleskan jus bawang merah yang sudah dicampur dengan jus lemon ke jerawat Anda. Sulfur alami dan sifat anti-inflamasi bawang akan menghilangkan jerawat.

3. Bercinta
Mereka yang rutin melakukan hubungan intim terbukti memiliki kualitas tidur yang baik, sehingga pada akhirnya juga akan berkaitan dengan kesehatan kulit.
"Jerawat lebih banyak terjadi saat seseorang stres atau kurang tidur. Ketika Anda meningkatkan molekul-molekul anti-inflamasi dengan melakukan hubungan intim secara rutin, hal ini tentunya juga akan membantu mengobati jerawat," ujar dermatolog, Dr Amy Wechsler.

4. Lada hitam
Lada hitam bisa dijadikan obat untuk mengatasi jerawat. Caranya, dengan menjadikan lada hitam sebagai masker alami. Sebagai scrub, lada hitam bisa menghilangkan sisa-sisa sel kulit mati, memperlancar jalan oksigen di dalam kulit, dan menutrisi kulit serta menjadi antibakteri bagi penyebab jerawat.

5. Kulit jeruk
Kulit jeruk dapat menyeimbangkan produksi minyak pada kulit, sehingga membuat kulit menjadi halus dan lembut. Kulit jeruk kering juga berperan sebagai exfoliator alami yang dapat menghilangkan sel-sel kulit mati dan komedo dengan lembut dan alami, sehingga membuat kulit semakin bersinar.
Selain itu, kulit jeruk juga membantu menghilangkan bintik-bintik gelap dan noda di kulit wajah. Karena pembersihannya tidak memberi efek radang, anti bakteri, dan anti jamur, kulit jeruk ini juga sangat baik untuk mengatasi jerawat.
6. Kunyit
Kandungan zat pewarna kuning (curcumin) pada kunyit diyakini memiliki sifat anti-inflamasi (anti-peradangan), antiseptik, dan pengeringan, yang semuanya dapat membantu mengobati jerawat. Jika ingin dikonsumsi langsung, ambil segelas susu hangat dan campurkan satu sendok teh kunyit ke dalamnya.
Aduk rata hingga warna susu berubah menjadi kuning. Minum sekali sehari, sebaiknya sebelum tidur. Hal ini akan meningkatkan sistem kekebalan tubuh, yang akibatnya tubuh akan lebih mampu melawan infeksi bakteri, sehingga cepat menyembuhkan jerawat.

Kunyit juga bisa diterapkan pada kulit secara topikal (dioleskan ke kulit) untuk mengobati dan mencegah jerawat. Caranya, oleskan bubuk kunyit yang dicampur air atau krim kunyit untuk daerah yang berjerawat sekali atau dua kali sehari setelah membersihkan kulit.


http://health.detik.com/read/2014/06/27/183213/2621656/763/7/murah-meriah-cara-simpel-hilangkan-jerawat-ini-patut-dicoba

Sunday, June 22, 2014

a never ending life problem

Tuhan menciptakan makhluknya berbeda beda,

dan Tuhan menciptakan ku berbeda dengan yang lain
aku tak pernah meminta perbedaan itu
aku juga tak ingin perbedaan itu ada pada diriku

apa yang bisa kulakukan untuk menolak itu semua?
haruskah aku menyalahkan penciptaku?
haruskah aku mengatakan bahwa Tuhan tidak adil?
haruskah aku menyalahkan orang tuaku yang telah melahirkanku?
haruskah aku menyesal telah lahir di dunia?

apa yang harus kulakukan?
protes? kalau iya kepada siapa?

Hanya Tuhan yang mampu menjawab

-atnh 22 Juni 2014

Wednesday, May 28, 2014

Jadilah Buah Kelapa dan Sabarlah

Setiap orang sebenarnya mempunyai potensi yang sangat khusus, tapi biasanya potensi itu tersimpan di dalam dirinya. Yang bisa jadi potensi itu baru bisa dikeluarkan setelah melalui beberapa proses, yang kadang proses itu sangat menyakitkan.
Ibaratnya seperti buah kelapa, jika kita ingin mendapatkan santan dari kelapa itu, maka kelapa harus dibelah dulu. Tidak cukup sampai disitu, selanjutnya kelapa harus diparut, barulah keluar santan dari kelapa itu. Dan santan itulah yang kita cari.
Sehingga musibah, tantangan, dan seterusnya, pada hakekatnya kalau kita letakkan sebagai upaya mengeluarkan santan itu. Musibah seperti apapun jangan sampai merontokkan optimisme kita. Yang penting sekarang, jadilah buah kelapa itu dan sabarlah.

Saat buah kelapa itu sedang diparut, karena dengan parut yang sakit itu, akan keluar santan. Dan itulah esensi dari kemuliaan kita. 

Sumber: Titik nol SS

Friday, May 2, 2014

Daynote

Sore itu aku duduk termenung sendiri, ditemani beberapa komponen mati yang selama ini akrab menemani hari-hari di semester menjelang tua di masa kuliahku. seringkali aku memikirkan tentang masa depan, masa depan akan hubungan dua insan yang sedang memadu kasih.

Rasa iri sangat sering mewarnai kehidupan ini, melihat berbagai pasangan muda mudi yang dengan leluasa pergi berdua, menjalani berbagai problema kehidupan bersama. Kalau dua-duanya berasal dari keluarga yang berkecukupan, pasti akan merasakan hal tersebut dengan indah, pergi berdua, nongkrong bareng di cafe, wisata kuliner, liburan bareng, berwisata bareng, ke luar negeri bareng, dsb. Tapi kalau tingkat ekonominya tidak begitu berlebih, ya bisa dibayangkan lah seperti apa modelnya. Intinya jangan pernah memaksakan suatu gaya hidup yang tidak sesuai dengan kondisi kehidupan kita.
Ya, dari luar memang terlihat begitu menyenangkan, namun berdasarkan pengalaman pribadi sih pola, model atau cara menjalin hubungan yang sedemikian rupa tentunya memiliki plus dan minus nya masing-masing.
seperti apa plus minusnya? yang udah pernah berhubungan seperti itu (re:pacaran), pasti tau kan ya :D
Kalau mau ngacu aturan agama ya berhubungan seperti itu yang paling indah ya setelah menikah. Apakah salah mencoba?
jawabannya: tergantung dan terserah individu masing-masing
Jika ditinjau lebih dalam, yang namanya hubungan itu lebih banyak mudharatnya daripada manfaatnya. Tapi kalo kata orang jodoh itu tidak untuk ditemukan, tapi untuk dibangun, menurutku sih perlu ya hubungan kayak gitu.
tapi apapun itu, semuanya kembali ke pribadi masing-masing
karena hidup itu pilihan
maka pilihlah yang terbaik untuk masa depanmu

_atnh_

Monday, April 28, 2014

3 Langkah Membangun Personal Branding Untuk Mahasiswa

Artikel ini penulis dapatkan dari Kampus Update. happy reading!!

Updaters, coba sebutkan nama seorang teman di kampusmu. Tanpa berpikir lama, sebutkan 5 image yang lekat dengan teman kamu itu. Jika sudah, sadari hal ini. Image yang kamu persepsikan itu merupakan hasil personal branding teman kamu. Hal-hal yang kita tunjukkan di kehidupan sehari-hari, terutama kehidupan kampus, telah membentuk personal brand kita dengan sendirinya. Tapi coba bayangkan, bagaimana jika kita bisa menciptakan kembali personal brand kita untuk tujuan yang lebih besar?
Sebagai mahasiswa, kita berpotensial untuk diberi proyek oleh dosen, diliput media, diutus mewakili universitas, atau memimpin organisasi. Sebenarnya kita semua punya kesempatan yang sama untuk meraih semua itu, namun hanya sedikit orang yang tahu cara memanfaatkannya, yaitu mereka yang punya personal brand. Mereka berhasil membuat nama mereka dikenal sebagai orang-orang yang punya keahlian dan kualitas tertentu, yang membuat mereka berbeda dan menonjol.
Mereka bisa, kita juga pasti bisa. Berikut adalah langkah-langkah untuk membangun personal brand.

1.      Temukan spesialisasi.
Updaters, mengetahui apa keahlian kita menentukan sebagai siapa kita dikenal. Kamu bisa ambil waktu untuk menggali kembali apa yang menjadi skill dan keahlian kamu, dengan cara mengvaluasi kembali apa passion, prestasi dan visi kamu. Contohnya, mungkin kamu menguasai bahasa asing, jago desain grafis, punya banyak pengalaman berorganisasi, atau bisa juga kamu sangat passionate terhadap dunia teknologi informasi. Skill dan keahlian tersebut harus merupakan sesuatu yang memioliki nilai jual dan bermanfaat bagi orang lain.

2.      Ciptakan presence.
Orang bisa mengenali kita lewat presence yang kita perlihatkan, maka dari itu tampilkan presence yang sesuai dengan keahlian  kita. Mulailah dengan menciptakan presence kamu dari diri sendiri, melalui penampilan yang rapih nan menarik serta gaya bicara yang lugas dan jelas. Dengan demikian, akan tercipta kepercayaan dan kesan yang kuat akan dirimu.
Dalam menciptakan presence, kamu juga bisa membuat website yang berisikan portofolio kamu, blog unutk publikasi kamu, serta jadikanlah akun jejaring sosial kamu seperti Twitter, Facebook, Youtube, dan  LinkedIn  sebagai media promosi yang menunjukkan spesialisasi kamu. Sebagai contoh, kamu ingin membangun brand sebagai mahasiswa yang mahir desain grafis. Sekarang, untuk menghasilkan impresi yang menarik, tunjukkan sisi artistikmu, misalnya dengan berpenampilan rapih, bernuansa cerah and bergaya.Ubah tampilan social media kamu dengan paduan warna yang hidup, serta share isu-isu dan tips tentang desain grafis, sehingga ketika orang berkenalan atau mendengar nama kamu, kamu langsung bisa dikenali sebagai seorang desainer grafis yang handal.

3.      Berkomunikasilah!
Bangun relasi di dunia nyata. Ciptakan pergaulan yang luas, awali dari lingkungan kampus, miliki kenalan dan teman di lain jurusan, fakultas, maupun lain kampus. Ciptakan koneksi yang kuat dengan para dosen, sering-seringlah berkonsultasi dan berdiskusi dengan mereka, sehingga mereka dapat mengenal kamu.
Berkomunikasilah juga di dunia maya. Terus bagikan informasi yang menarik dan bermanfaat di social media, yang tentunya sesuai dengan spesialisasi kamu. Perbarui terus postingan kamu dan berkomunikasilah secara intens dengen memberikan komentar ke tulisan atau blog orang lain, dan balas komentar-komentar yang masuk. Dengan begitu kamu bisa dikenal luas di dunia maya.
Updaters, penerapan personal branding sejak kuliah akan berpengaruh besar terhadap diri kita sebagai produk yang bernilai dan terlebih lagi, pada karir kita dimasa mendatang, karena jika kita dikenal luas dan memiliki kredibilitas bahwa kita hebat dibidangnya, maka kita yang akan dipilih diantara pesaing lainnya. Semoga berhasil.


(Artikel ini ditulis oleh Daniel Silaban, Mahasiswa Universitas Sam Ratulangi)

Sunday, April 27, 2014

9 Hal yang sebaiknya Mulai Dilakukan di Usia 20 Tahunan

Usia 20 Tahunan memang masa paling monumental dalam kehidupan kita. Seperti yang sebelumnya telah kita bahas dalam “7 Kesalahan yang Harusnya Tidak Dilakukan di Usia 20 Tahunan” dan “Menemukan Sejatinya Diri Kita di Usia 20 Tahunan”. Kali ini kita akan membahas apa saja yang mungkin bisa kita mulai untuk membuat Usia 20 tahunan kita sebagai masa yang monumental dan berpengaruh positif pada masa depan kita jauh kedepan.

1. Mulai Berdiri dengan Kaki Sendiri
Usia 20 tahunan adalah masa transisi yang cukup berat dalam zona kehidupan kita. Perpindahan masa dari era sekolahan ke dalam era karir menuntut kita untuk cepat beradaptasi dengan berbagai hal baru, salah satunya adalah kemandirian. Sudah bukan jamannya lagi bagi kita untuk terus-menerus meminta uang jajan dari orang tua. Berusahalah untuk hidup secara mandiri. Mulailah bekerja untuk membiasakan diri anda hidup dengan tidak bergantung pada orang lain. Meskipun penghasilan mungkin belum seberapa, toh itu adalah hasil kerja keras kita sendiri.
“Real man use three pedals??? No! Ral Man pakai mobil yang dia beli dengan keringatnya sendiri.” – Bagus Berlian
2. Let’s Get Lost
Lakukanlah perjalanan ke tempat-tempat yang baru, lihatlah dunia dengan lebih luas, pelajari kebudayaan orang lokal dan cobalah berinteraksi dengan bahasa mereka, hal ini akan membawa akan pemahaman baru betapa beragamnya dunia ini. Seperti kata banyak para penjelajah dunia, traveling adalah sebuah proses pendewasaan untuk melihat dunia yang lebih berwarna. Kemungkinan tersesat pasti ada, tapi kalau anda tidak pernah tersesat, akankah anda menemukan jalan yang baru?
Ingat bagaimana dulu Christopher Columbus menemukan benua Amerika? Awalnya dia mencoba hal baru dengan menempuh jalur barat untuk menuju India dan akhirnya malah sampai di sebuah dunia baru yang bernama Amerika. Ketika dia kembali dan diolok-olok oleh para penjelah lainnya kala itu, Christopher Columbus berkata, “Hanya orang malas saja yang tidak bergerak, orang-orang ini hanya pintar bicara saja tanpa pernah berbuat. Tetapi kalau Anda bergerak kemungkinan tersasar pasti ada. Tetapi kalau Anda tak mau kesasar, Anda tak akan pernah menemukan dunia baru.”
“The world is a book and those who do not travel read only one page.” – Augustine of Hippo

3.Merantau
Jika traveling hanya sekedar mengunjungi, merantau artinya menetap di sebuah tempat baru pada jangka waktu yang cukup lama. Entah itu satu tahun ataupun lebih.
Hidup di sebuah tempat yang baru akan mengajarkan banyak hal, utamanya soal survival. Bergaulah dengan orang setempat, kunjungi landmark kota yang unik dan kenalkanlah budaya anda kepada mereka. Dengan begini anda akan belajar untuk menjadi duta budaya anda untuk warga setempat. Selain itu, merantau juga akan mengajarkan anda untuk memulai sebuah kehidupan baru dengan banyak orang baru di dalamnya.

4. Sekali Seumur Hidup, Cobalah Menjadi Minoritas
Dalam sebuah tulisan saya sebelumnya yang berjudul “Cobalah Menjadi Minoritas Walaupun Sekali Seumur Hidup” saya pernah memaparkan bahwa tujuan untuk menjadi minoritas sekali seumur hidup bukanlah untuk ikut-ikutan menjadi seperti golongan tertentu, tapi hal ini lebih bertujuan agar kita bisa hidup untuk saling menghargai sebagai sebuah bangsa yang beragam. Banyak sekali persepsi-persepsi tidak benar di antara kita yang telah mengakar dan mestinya harus dicabut karena kenyataannya memang tidak demikian. Sekali seumur hidup, cobalah keluar dari zona nyaman anda dan cobalah untuk bergaul dengan orang yang berbada baik secara agama, suku, ras ataupun adat-istiadat. Sekali lagi bukan untuk ikut-ikutan menjadi golongan tertentu, tetapi lebih agar kita dapat saling hidup dalam suasana yang toleran dan harmonis.
“Victoria Concordia Cresit – Victory comes from harmony” – Arsenal FC’s Motto.
5. Berhenti Memendam Rasa, Ungkapkanlah Segera
Jika anda masih pernah memendam rasa pada seseorang di masa lalu yang masih tertahan hingga hari ini, segera saja hentikan omong kosong ini. Memikirkannya dari jauh tidak akan membuatnya mengerti betapa tulusnya perasaan ini. Mendoakannya dari jauh tidak akan pernah membuatnya paham betapa sucinya cinta ini. Yang dibutuhkan hanyalah keberanian untuk mengungkapkan 3 buah kata “I Love You”, agar apa yang selama ini diduga-duga dalam hati terjawab sudah.
Jika jawaban yang didapat adalah “Iya”, artinya anda berpeluang untuk melanjutkan ke jenjang yang lebih serius kedepannya nanti. Jika jawaban yang didapat adalah “Tidak”, artinya anda berkesempatan untuk segera move on dan menemukan the right one yang mungkin selama ini juga mencari anda entah di belahan bumi bagian mana.

6. Tetapkan Passion Anda dan Investasikan 10.000 Jam Disana
Sebagai seorang anak muda yang ingin terus berkembang, beberapa pertanyaan sering mampir di dalam pikiran kita adalah “sebenarnya apa sih bakat saya?” atau “sebenarnya passion saya dimana?”. Gairah untuk menemukan talenta ini sering kali muncul dan acap kali membuat anak muda seperti kita “galau”. Beberapa dari kita ada yang berkonsultasi dengan para psikolog, ada juga yang melakukan test bakat ini-itu atau bahkan mungkin juga ada yang lari ke dukun.
Jika anda pernah membaca analisa bagaimana talenta lahir, anda akan tahu bahwa dibutuhkan jam terbang setidaknya 10.000 jam agar anda mahir di dalam suatu bidang. Hal ini bisa dilihat dari 10.000 jam yang dihabiskan oleh The Beatles manggung di Hamburg dan juga Mozart bermain piano sejak kecil. Segera tetapkan passion anda dan investasikan 10.000 jam disana, karena mungkin passion selama ini bukan untuk dicari, tapi untuk ditetapkan.
“Every Artist was first an amateur” – Ralp Waldo Emerson
7. Mulailah Berkarya dan Buat Publik Menikmatinya
Karya adalah cara dari banyak talenta berbakat untuk berkomunikasi dengan dunia. Jika anda telah berani menginvestasikan 10.000 jam anda untuk menjadi seorang ahli, segeralah ciptakan karya yang mampu memberikan pengaruh kepada orang sekitar anda. Karena dengan sebuah karya, kelak orang akan mengenang bahwa anda pernah lahir di dunia.
“Gajah mati meninggalkan gading, harimau mati meninggalkan belang. Manusia mati meninggalkan nama? Bukan! Manusia mati meninggalkan karya!” – Bagus Berlian
8. Bergabung dengan Sebuah Komunitas
Sesudah anda lulus dari bangku kuliah dan mulai berkarir, anda akan merasakan bagaimana teman dekat anda “menghilang” satu-persatu. Dari yang awalnya susah nyocokin jadwal untuk sekedar ketemuan hingga benar-benar menghilang di dalam kesibukannya masing-masing. Bergabung dangan sebuah komunitas tertentu dapat membantu anda untuk mendapatkan teman baru dengan banyak minat dan visi yang sama. Selain itu, bergabung dengan sebuah komunitas tertentu dapat membantu anda untuk membangun networking yang bisa jadi berguna untuk kehidupan anda kedepan nantinya.

9. Berterima Kasih Kepada Orang Tua Karena Telah Membesarkan Kita dengan Sangat Baik
Sadar atau tidak, di dalam perjalanan yang sejauh ini tertempa, orang tua kita memiliki peran yang signifikan dalam membawa kita pada jenjang yang seperti sekarang ini. Walaupun anda mungkin sekarang sudah tidak tinggal dalam satu kota ataupun satu atap lagi, ada baiknya anda masih tetap menelponnya untuk sekedar menanya kabar atau sesekali menjenguk untuk sekedar membawa oleh-oleh. Sikap seperti ini juga untuk memastikan bahwa selama ini mereka tidak melahirkan orang yang salah.
Mulailah membuat keputusan-keputusan yang tepat di usia 20 tahunan anda. Karena di masa yang akan datang, anda akan lebih menyesali hal-hal yang tidak pernah anda lakukan, dari pada hal-hal yang telah anda lakukan.

“Twenty years from now you will be more disappointed by the things that you didn’t do than by the ones you did do. So throw off the bowlines. Sail away from the safe harbor. Catch the trade winds in your sails. Explore. Dream. Discover.” – Mark Twain
 sumber: 9 Hal

Saturday, April 26, 2014

Menemukan diri sejati di usia 20 tahunan

Usia 20 tahunan juga sering dikaitkan dengan momen instrospeksi diri karena di usia ini kita mulai belajar dengan serius tentang bagaimana cara mengambil keputusan hidup hingga bertindak dengan bijak.
Ketika anda ditanya pertanyaan, “Ceritakan tentang diri anda”, banyak dari kita yang mungkin menjawabnya dengan jawaban standar seperti saya berkerja di Perusahaan A, Lulusan dari Universitas B, Lahir di Kota C dan lain sebagainya. Tapi jika anda disuruh menceritakan siapa sebenarnya diri anda, bagaimana cara anda berpikir hingga memandang dunia, bisakah anda menjelaskannya dengan jelas? Berikut ini beberapa poin yang bisa dijadikan pertimbangan untuk mulai menemukan jati diri anda di usia 20 tahunan.

Dominan Otak Kanan atau Dominan Otak Kiri
Otak kanan adalah cerminan dari kreativitas sedangkan otak kiri adalah cerminan dari analisis. Yang satu mengutamakan khayalan dan kreativitas dan yang satunya mengutamakan data dan pengolahan matematis.
Setiap orang punya dominan otak masing-masing dalam cara mereka bertindak atau mengambil keputusan. Jangan sampai anda yang sebenarnya dominan otak kanan dengan bakat seninya terpaksa harus bekerja sebagai seorang akuntan yang notabene adalah pekerjaan dominan otak kiri. Atau pula sebaliknya.
Ingat, memahami diri sendiri adalah awal dari kebijaksanaan.

Extrovert atau Introvert
Terkadang, dalam proses menuju kedewasaan, kita akan mulai menyadari mana keadaan yang benar-benar membuat nyaman kita. Jika anda tipikal anak muda yang senang menghabiskan malam minggu di Mall sambil nongkrong di salah satu Cafe bersama sahabat dekat anda, maka anda adalah tipikal Extrovert sejati. Tapi jika anda lebih senang duduk sendiri sambil membaca buku kesukaan di kamar, bisa jadi anda adalah seorang Introvert.
Perlunya mengetahui apakah anda extrovert atau introvert agar anda mampu mengenali dimana tempat atau suasana yang membuat anda nyaman untuk mulai berkarya.

Penunggang BMW atau Marchedes Benz
BMW adalah lambang dari sportivitas dan kecepatan. Jika anda pernah mengamati bagaimana BMW dikendarai, anda akan tahu bahwa mobil ini selalu dikendarai sendiri oleh pemiliknya. Dan jika anda adalah tipikal pengagum BMW anda adalah seorang doer sejati dalam sebuah proyek kerja. Anda akan berusaha mengeluarkan kemampuan maksimal jika anda diterjunkan langsung di lapangan.
Sedangkan Marchedes Benz adalah lambang seorang gantlement dan visioner sejati. Pemilik Marchades Benz sering kali duduk di belakang dan membiarkan supirnya mengantar ke arah tujuan yang diinginkan. Kemampuan anda akan keluar secara maksimal jika dalam sebuah pekerjaan anda duduk di belakang layar. Anda lebih tepat bertindak sebagai seorang konseptor dalam sebuah proyek.
Jika saya kembali bertanya “Ceritakan tentang diri anda” apakah sekarang anda sudah mulai bisa berkata bahwa saya adalah dominan otak kiri yang extrovert dan suka mengendarai Marchedes Benz atau jawaban sejenisnya? Atau apakah anda punya jawaban lain yang bisa anda bagikan bersama? Mari, ceritakan tentang diri anda.

dikutip dari: Menemukan sejatinya diri

Friday, April 25, 2014

7 Kesalahan yang Harusnya Tidak Dilakukan Di Usia 20 Tahunan

Usia 20 Tahunan adalah usia transisi paling penting dalam hidup kita. Perpindahan gejolak dari era sekolahan ke era karir, menuntut  kita untuk cepat beradaptasi dengan perubahan yang ada. Keputusan yang kita ambil saat ini – diusia 20 tahunan – tidak hanya berpengaruh untuk jangka panjang saja, tapi juga untuk masa depan kita jauh kedepan.
Apakah anda ingin membuat usia 20 tahunan anda menjadi usia monumental untuk membuat sebuah perubahan dalam hidup anda? Ataukah anda ingin bersenang senang dan membiarkannya berlalu begitu saja? Apapun pilihannya, semua tergantung anda.
Tapi satu yang pasti, usia 20 tahunan adalah usia yang sangat krusial, setiap rencana yang anda tulis, setiap keputusan yang anda buat dan setiap langkah yang anda pilih, akan berpengaruh jauh ke masa depan anda.
Berikut ini hal-hal yang seharusnya tidak anda lakukan ketika berusia 20 Tahunan.

1.    Bekerja Hanya untuk Uang, Bukan Membangun Impian
Jangan pernah mencari kenyamanan anda ketika masih muda. Masa muda harusnya anda gunakan untuk mencari tantangan sebanyak mungkin, membangun road map menuju cita cita yang anda impikan.
Terkadang pekerjaan dengan tawaran gaji yang cukup besar menghampiri, tapi permasalahannya adalah apakah anda benar benar menikmati pekerjaan yang akan anda geluti itu?
Sebagai contoh jika anda seorang sarjana seni, apakah anda akan menerima pekerjaan sebagai seorang akuntan dengan gaji yang besar? Padahal jelas-jelas bahwa dunia akuntansi bukanlah dunia anda.
Ok, mungkin di hari ini pekerjaan sebagai seorang seniman masih tidak menghasilkan apa-apa, dan pekerjaan sebagai akuntan dapat langsung mendatangkan pendapatan bulanan, tapi apakah anda yang seorang seniman mampu membohongi diri selamanya dengan bekerja sebagai seorang akuntan?
Jika John Lennon memutuskan untuk bekerja di pabrik daripada terus-menerus bermain musik tanpa di bayar di awal karirnya, akankah The Beatles ada saat ini?
Kembali lagi, semua ini masalah proses. Nikmatilah prosesnya.

2.    Tergesa-Gesa Dalam Jatuh Cinta
Mungkin bagi anda yang baru saja lulus dari dunia kampus, pasti mulai berinisiatif bahwa inilah saatnya mencari tambatan hati yang tepat untuk menjalin rumah tangga bersama. Toh orang tua anda pun juga mendukung langkah anda ini. Apalagi jika undangan sweet seven teen telah lama berganti menjadi undangan pernikahan dari beberapa kolega dekat kita.
Permasalahannya apakah anda akan langsung mengumbar cinta anda begitu bebas dari dunia perkuliahan dan mulai meniti jenjang karir?
Alih-alih fokus mengejar tambatan hati yang tepat, lebih baik kita fokus untuk memperbaiki kualitas diri.
Percayalah, lelaki yang baik akan selalu diperuntukkan untuk wanita yang baik pula.
3.    Tetap Kekanak-Kanakan
Diusia peralihan awal 20 tahunan, sering kali kita masih terlihat “kekanakan” dihadapan rekan kerja kita yang lebih tua. Kita masih sering becanda tidak pada tepatnya hingga masih mengedepankan ego daripada professionalitas.
Being child like is good, seperti halnya anak kecil yang selalu ingin belajar banyak hal dan kreatif. But being childish? NO! Bukan sebuah kebanggan lagi di usia anda jika apa-apa masih minta sama orang tua.
Real man use three pedals??? NO!
Real man pakai mobil yang dia beli dengan keringatnya sendiri.

4.    Family  Comes Second
Kita tahu bahwa di usia 20 tahunan adalah usia dimana kita sedang semangat-semangatnya mengejar karir kita. Tapi ingat, jangan pernah lupakan bahwa dibalik kesuksesan anda selalu ada keluarga yang mendukung. Jangan pernah menomor duakan mereka. Anggaplah kehidupan keluarga anda saat inilah adalah sebagai ajang latihan sebelum anda membangun rumah tangga anda dikemudian hari.
Satu lagi yang ingin saya share di poin ini. Anda tahu apa beda The Boy dengan The Man ?
“The Boy comes home cause he need his mommy for giving him some money. The Man comes home cause he knew that he cares of his mommy.”

5.    Tetap di Pekerjaan yang Tidak Mengajarkanmu Apa-apa
Pernah membaca cerita tentang persahabatan antara Ayam dan Elang ? Pekerjaan yang terasa nyaman dan tanpa tuntutan tidak akan membuat anda belajar apa-apa. Menjebak anda dalam sebuah kenyamanan semu yang sepertinya enak, padahal lambat laun kreativitas anda akan tergerus karena tidak terbiasa dengan berbagai macam tantangan yang baru. Hal ini mungkin akan membuat senang anda di hari ini, tapi di kemudian hari ketika kreativitas anda sudah tidak terlatih lagi? Tidak ada salahnya pergi mencari pekerjaan baru yang akan mengajarkan anda banyak hal. Sebelum keadaan membuat anda terlalu nyaman tanpa belajar apa-apa.

6.    Ikut-ikutan Trend
Anda boleh meyadari tren apa saja yang berkembang hari ini, tapi jangan pernah terlalu fokus untuk mengikuti suatu tren tersendiri. Jika anda anda menghabiskan sebagian besar waktu anda hanya untuk mengikuti tren tertentu saja, kapan anda akan fokus untuk menciptakan tren anda sendiri?
Ingat! Mereka yang sukseslah yang menciptakan tren itu, bukan para pengikutnya.

7.    Selesai Belajar
Kita tahu, kita sudah muak dengan program 12 tahun wajib belajar + 4 tahun kuliah (itupun kalau tidak ngaret). Sudah saatnya kita menutup buku pelajaran dan fokus bekerja untuk mencari uang. Tapi apakah itu benar?
Mereka yang sukses tidak pernah berhenti belajar dan belajar tidak harus di bangku kelas. Dunia ini penuh permasalahan yang sangat menarik untuk dipelajari jika kita mampu memahaminya.
Ingat, wajib belajar bukan hanya 12 tahun + 4 tahun kuliah. Wajib belajar adalah seumur hidup!
Manfaatkan sebaik mungkin usia 20 Tahunan anda, karena apapun keputusan yang anda ambil hari ini, akan berdampak jauh ke masa depan anda,

“Age is just number, Young is forever and Mature is character” – Self Quote

 sumber : 7 Kesalahan